
Gambaran Ngerinya Wujud Manusia di Tahun 3000, Simak Penjelasannya

Jakarta, CNBC Indonesia - Kebiasaan manusia yang berubah dengan pemanfaatan teknologi di kehidupan sehari-hari diprediksi bisa memicu evolusi biologis. Situs TollFreeForwading pernah mengunggah gambar yang jadi viral di internet terkait kondisi manusia di tahun 3000.
Sebagai informasi, TollFreeForwading merupakan situs yang menjual nomor telepon virtual. Mereka melakukan pemodelan untuk menunjukkan bagaimana penggunaan perangkat teknologi berdampak pada fisik manusia di masa depan.
Tampak pada gambar yang diunggah, model manusia masa depan memiliki punggung bungkuk, tangan cakar, kelopak mata kedua, tengkorak lebih tebal, serta otak lebih kecil.
Para pelaku di TollFreeForwarding memanfaatkan cerita soal "manusia masa depan" oleh seniman model 3D. Hasil dari upaya ini adalah "Mindy," seorang bungkuk yang tampak menyeramkan dengan skinny jeans hitam.
"Untuk sepenuhnya menyadari dampak teknologi sehari-hari terhadap kami, kami mengambil sumber penelitian ilmiah dan pendapat ahli tentang masalah ini," tulis TollFreeForwarding, dikutip dari Futurism beberapa saat lalu.
Namun, klaim 'penelitian ilmiah' ini meragukan keabsahannya. Bahkan, tampaknya artikel yang dipublikasikan TollFreeForwading lebih mirip dengan unggahan blog SEO.
"Kami bekerja dengan desainer 3D untuk menciptakan manusia masa depan yang tubuhnya telah berubah secara fisik karena penggunaan yang konsisten smartphone, laptop, dan teknologi lainnya," kata pihak TollFreeForwading.
Kendati demikian, sumbernya meragukan. Otoritasnya pada perkembangan tulang belakang, misalnya, adalah "ahli kesehatan dan kebugaran" di sebuah situs yang menjual krim pijat.
Untuk itu banyak yang menilai, bahwa TollFreeForwarding tak bisa dijadikan sumber yang valid.
Namun gambaran ngeri wujud manusia itu juga dikutip oleh StudyFinds, sebuah blog yang umumnya dapat diandalkan tentang penelitian akademis.
Gambaran mengerikan di TollFreeForwarding sepertinya bertujuan memberi efek kejut sekaligus sindiran tentang ketergantungan manusia kepada teknologi.
Saking tak bisa lepasnya dari layar gadget, aktivitas menggunakan smartphone diskenariokan bisa menuntun evolusi biologi manusia.
"Konten kami dimaksudkan untuk diskusi dan kami selalu mendorong pembaca kami untuk mendiskusikan mengapa atau mengapa mereka tidak setuju dengan temuan tersebut," kata StudyFinds.
(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Makhluk Purba Ditemukan di Madura, Usianya Sudah 140 Ribu Tahun
