
Video: Efek Merger Operator Seluler, Internet RI Kian Ngebut Era 5G?
Jakarta, CNBC Indonesia- Industri telekomunikasi Indonesia terus bergerak maju di tengah ketatnya persaingan bisnis seiring dengan kemajuan inovasi dan teknologi 5G, cloud hingga Artificial Intelligence (AI).
Dalam upaya memperkuat daya saing, meningkatkan efisiensi hingga mempercepat inovasi dan memperkuat infrastruktur yang dapat menjangkau pasar yang lebih luas, para pelaku bisnis ramai-ramai melakukan aksi merger. Setelah Merger PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT)pada tahun 2022, baru-baru ini XL Axiata dan Smartfren bergabung menjadi PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (EXCL).
Ketua Bidang Infrastruktur Telematika Nasional MASTEL, Sigit Puspito Wigati Jarot menilai positif merger operator seluler RI menuju era 5G. Bergabungnya industri besar telko mampu menghadapi tantangan investasi sehingga lebih efisiensi layanan sehingga perluasan layanan 5G bisa lebih cepat dicapai.
Bagi masyarakat, merger sektor telko mampu mempercepat upgrade teknologi sehingga layanan telko yang diterima masyarakat akan semakin baik.
Seperti apa prospek dan tantangan merger operator seluler di era 5G? Selengkapnya simak dialog Sarah Ariantie dengan Ketua Bidang Infrastruktur Telematika Nasional, Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL), Sigit Puspito Wigati Jarot dalam Profit, CNBC Indonesia (Selasa, 22/07/2025)
-
1.
-
2.
-
3.