Video: Kendala RI Perkuat Data Center Demi "Kedaulatan Data Nasional"

Jakarta, CNBC Indonesia- Asosiasi Penyelenggara Data Center Indonesia (IDPRO) mencatat tren positif pertumbuhan Industri pusat data (data center) di Indonesia yang mencapai 14-20% per tahun meski angka ini jauh tertinggal dari negara jiran Malaysia dan Singapura.

Indonesia memiliki jumlah data center sebanyak 430 data center jauh di bawah Malaysia sebanyak 532 atau Singapura yang mencapai.

Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Data Center Indonesia (IDPRO), Hendra Suryakusuma menyebutkan masifnya transformasi digitalisasi di sektor publik maupun swasta dengan penetrasi internet mencapai 77%. Kondisi ini menjadi peluang bagi perluasan kebutuhan data center hingga penguatan keamanan siber nasional.

Meski demikian, upaya memperkuat industri data center dan peningkatan keamanan siber sebagai penopang kedaulatan data nasional masih dibutuhkan dukungan regulasi dan peningkatan infrastruktur pendukung seperti sumber daya listrik.

Seperti apa peluang dan tantangan membangun kedaulatan data nasional di tengah gempuran teknologi global? Selengkapnya simak dialog Savira Wardoyo dengan Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Data Center Indonesia (IDPRO), Hendra Suryakusuma dalam Profit, CNBC Indonesia (Kamis, 19/06/2025)