15 Kota di RI Ini Pernah Dihantam Inflasi Tinggi, Hampir 100%

Rania Reswara Addini, CNBC Indonesia
12 September 2025 20:10
Infografis, 9 Negara Ini di Ujung Tanduk
Foto: Infografis/ 9 Negara Ini di Ujung Tanduk/ Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia -Tahun 1998 menjadi jejak kelam dalam sejarah Indonesia. Krisis Moneter melambungkan inflasi Indonesia hingga puluhan persen.

Krisis moneter Asia menghantam perekonomian nasional, membuat rentetan bencana ekonomi terjadi.

Nilai rupiah terjun bebas, harga-harga kebutuhan pokok melambung, hingga jutaan orang kehilangan pekerjaan. Di tengah gejolak krisis, perusahaan dan bank besar runtuh satu demi satu.

Nilai tukar rupiah yang terjun bebas membuat harga-harga barang yang beredar melonjak tajam. Banyak dari barang di Indonesia disuplai dari luar negeri dalam bentuk impor, sehingga tinggi rendahnya harga amat bergantung pada nilai tukar.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan komoditas genting seperti bahan bakar, pangan, dan obat-obatan tercatat naik gila-gilaan. Saat krisis 1998, inflasi nasional melonjak tajam hingga lebih dari 77,63% (year on year).

Kota-kota di penjuru Indonesia mengalami inflasi dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda di tiap daerahnya.

Misalnya, DKI Jakarta sebagai jantung perekonomian negara, mengalami inflasi hingga mencapai 74,42%, hampir setara dengan tingkat inflasi nasional. Bahkan, Kota Kendari di Sulawesi Tengah yang tingkat inflasinya mencapai 97,79%.

Perekonomian kota-kota di daerah Timur Indonesia sangat bergantung pada pasokan barang dari Jawa atau impor.

Saat harga BBM naik dan ongkos transportasi melonjak, harga barang di daerah-daerah tersebut menjadi naik berlipat. Inflasi di daerah-daerah yang jauh dari pusat perekonomian negara biasanya lebih tinggi dibanding kota besar karena biaya logistik jauh lebih mahal.

Berikut adalah 15 kota di Indonesia dengan tingkat inflasi YoY paling besar pada masa krisis moneter tahun 1998, menurut data dari BPS. Daerah-daerah ini mengalami tingkat inflasi yang lebih tinggi daripada tingkat inflasi nasional.

Di antara lima besar kota dengan inflasi paling tinggi, tiga diantaranya berada di daerah Timur Indonesia yang jauh dari pusat ekonomi negara.

Palu menempati peringkat ketiga dengan inflasi sebesar 95.18%, dan Mataram berada di peringkat ke lima dengan inflasi sebesar 90.5% pada masa gejolak ekonomi dan politik tersebut.

Di peringkat kedua dan keempat ada kota-kota di Pulau Jawa, yakni Surabaya dengan inflasi sebesar 95.21%, dan Malang dengan inflasi sebesar 93,16%.

CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]

(mae)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation