
IHSG Kembali Pesta, Mana Saham Konglo Paling Tertawa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham konglomerat di Indonesia memang kerap menjadi perhatian khusus bagi investor. Kenaikannya yang sangat signifikan dalam jangka pendek, mendorong tingginya volatilitas perdagangan saham-saham konglomerat.
Saham konglomerat biasanya memiliki portofolio usaha di berbagai sektor seperti perbankan, properti, energi, ritel, dan lainnya. Diversifikasi ini bisa memberi mereka daya tahan lebih baik terhadap guncangan di satu sektor tertentu.
Banyak konglomerat besar di Indonesia memiliki akses kuat ke perbankan, proyek pemerintah, dan investor asing, sehingga peluang pertumbuhan mereka lebih besar dibanding perusahaan skala menengah.
Karena ekspektasi pasar terhadap ekspansi atau restrukturisasi bisnis, harga saham konglomerat bisa melonjak ratusan persen dalam periode tertentu, apalagi ketika ada aksi korporasi besar seperti right issue, merger, akuisisi, IPO anak usaha.
Bahkan investor ritel di Indonesia sering kali mengaitkan nama konglomerat dengan "jaminan sukses", sehingga saham-saham ini cepat mendapat respons ketika ada kabar positif.
Indeks Harga Saham Gabungan pada hari ini, Kamis (11/9/2025) pukul 15.29 WIB, masih menguat 0,78%.
CNBC Indonesia Research mencatat tujuh saham konglomerat yang berpesta di sepanjang tahun ini, sebagian sejalan dengan peningkatan kinerja keuangannya pada semester I 2025.
Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(saw/saw)