
Valuasi Saham Bank Kembali Murah, Layak Dilirik?

Jakarta, CNBC Indonesia - Sektor perbankan sepanjang bulan lalu bisa dibilang terkontraksi cukup dalam. Namun, hal ini membuat valuasi kembali murah, tak menutup kemungkinan peluang untuk investasi datang lagi.
Banyak dari saham BUMN yang terpantau juga masuk ke zona murah lagi menurut metrik Price to Book Value (PBV).
Seperti terlihat dalam tabel berikut, saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang masih terdiskon hingga 38%, diikuti saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan diskon 24,60%, lalu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) diskon 22,81% dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) diskon 11,68%.
Di luar bank BUMN, berikut sederet bank yang saham-nya masih dinilai murah :
Penghitungan valuasi di atas menggunakan metrik PBV yang dibandingkan menggunakan rata-rata PBV selama lima tahun.
Selama PBV terkini masih di bawah nilai rata-rata, maka saham bank tersebut masih dinilai masih murah.
Faktor utama yang membuat valuasi saham bank murah adalah koreksi yang terjadi pada harga saham dalam beberapa minggu terakhir.
Koreksi utamanya terjadi karena faktor eksternal, terkhusus asing yang mengurangi porsinya akibat antifipasi ketidakpastian global seperti tarif trump, ketegangan geopolitik, sampai efek suku bunga tinggi yang bertahan lama.
Meski begitu, momentum murah saat ini bisa menjadi peluang investasi karena kami melihat faktor eksternal tersebut masih bisa dihadapi perbankan secara internal, mengingat secara industri modal yang dimiliki masih kuat, ditambah dukungan dari Bank Indonesia (BI) yang sudah lebih dulu menurunkan suku bunga, sehingga efeknya paling tidak akan terasa dalam enam bulan sampai 12 bulan ke depan.
CNBC INDONESIA RESEARCH
Sanggahan : Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
(tsn/tsn)