Pajero dan Fortuner Punya Pesaing dari China, Harganya Bikin Kaget
Jakarta, CNBC Indonesia - Segmen SUV ladder-frame dan off-road yang selama ini dikuasai merek Jepang seperti Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner. Kini keduanya bakal bertarung dari pabrikan asal China.
Jetour T2 muncul di pasar otomotif Indonesia dengan Harga yang lebih murah, yakni harga Rp 588.000.000 on the road Jabodetabek, namun khusus untuk 500 konsumen pertama menjadi Rp 568.000.000.
Sementara itu pesaingnya Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner rata-rata sudah di atas Rp 600 jutaan hingga di atas Rp 700 juta. Marketing Director PT Jetour Motor Indonesia, Moch. Ranggy Radiansyah pun yakin bisa menyaingi dua mobil yang sudah lebih dulu masuk ke Indonesia itu. Ia menyoroti keunggulan struktur mobil yang dianggap lebih kokoh dibanding kompetitor.
"Mungkin side-by-side comparison sesuai spesifikasi, kita jauh lebih unggul, salah satunya adalah torsion rigidity dari T2. Kenapa kita bisa bilang excellent chassis dan ini mobil yang off-road ready? Torsion rigidity-nya itu paling tinggi di segmennya. butuh 2 ton untuk menggeser T2 sebesar 1 derajat," katanya kepada CNBC Indonesia di GJAW, Selasa (25/11/2025).
Jetour T2 dibekali mesin Kunpeng Power 2.0 TGDI bertenaga 245 PS dan torsi 375 Nm. Mesin ini dipadukan dengan sistem X-WD Intelligent 4WD yang menyediakan enam mode berkendara: Eco, Standard, Rock, Sand, Snow, dan Sport. Kombinasi ini membuat T2 cukup fleksibel digunakan di jalur perkotaan maupun medan off-road.
 Foto: Jetour T2 di GJAW, Selasa (25/11/2025). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)Jetour T2 di GJAW, Selasa (25/11/2025). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi) |
"Dari sisi off-road system, kita juga sudah sangat mumpuni. Kita punya XWD yang bisa meng-cover bukan hanya off-road enthusiast, tapi juga off-roader pemula atau bahkan perempuan sekalipun bisa coba, tinggal masuk mode Eco dan itu bisa langsung dipakai off-road dengan ada assist system juga," tutur Ranggy.
Jetour juga menyematkan teknologi BorgWarner 6th Generation 4WD, Intelligent Torque Management, dan Intelligent Limited-Slip Differential, sementara sistem transmisi Magna 7DCT generasi terbaru diklaim mampu memberikan perpindahan gigi lebih halus dan konsumsi bahan bakar lebih efisien.
Dari sisi dimensi, T2 memiliki ukuran panjang 4.785 mm, lebar 2.006 mm, tinggi 1.880 mm, wheelbase 2.800 mm, dan ground clearance 220 mm. Dengan spesifikasi tersebut, SUV ini mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam 8,7 detik, yang secara performa bersaing dengan SUV premium global. Ranggy juga menyoroti kemampuan Jetour T2 untuk aktivitas luar ruang.
"Terus juga peruntukan outdoor, bagian atap kabin beban atapnya paling tinggi juga, 300 kilogram. Jadi bisa untuk rooftop tent, untuk kebutuhan lain-lainnya outdoor. Itu dari sisi rugged design dan rugged power juga rugged strength," katanya.
Untuk melawan brand yang lebih dulu masuk ke pasar otomotif Indonesia tentu after sales menjadi pertimbangan konsumen. Karenanya pabrikan juga bakal menyiapkan beberapa strategi untuk melawan Pajero-Fortuner.
"After sales garansi mesin dan kendaraan dengan cakupan unlimited kilometer atau enam tahun, tergantung mana yang lebih dulu tercapai," kata Aftersales Deputy Director Jetour Motor Indonesia Wildan Suyuthi.
(fys/wur)[Gambas:Video CNBC]