Mantap! Bank Raya Perkuat Ekosistem Bisnis Berkelanjutan Berbasis ESG

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
03 October 2025 09:16
Bank Raya
Foto: dok Bank Raya

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Raya berhasil meraih penghargaan Inclusive Finance for Coastal Conservation. Penghargaan ini mengukuhkan Bank Raya dalam penerapan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta telah memiliki keselarasan tujuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan/Corporate Social Responsibility (TJSL/CSR) dengan dampak sosial dan nilai tambah yang diberikan kepada masyarakat.

Direktur Manajemen Risiko, Kepatuhan, dan Sumber Daya Manusia Danar Widyantoro mengatakan, sebagai bank digital bagian dari BRI Group, Bank Raya berkomitmen menjadi perusahaan yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, dan di saat yang bersamaan terus menjaga pertumbuhan bisnis secara jangka panjang.

"Berbagai inisiatif ESG kami upayakan untuk mengintegrasikan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola, agar selaras dengan prinsip green banking. Kami juga terus mengembangkan produk digital yang berfokus pada pada segmen Mikro dan Kecil berbasis Sustainability Green Economy didukung tata kelola yang baik," ungkap dia dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (3/10/2025).

"Penghargaan yang diraih oleh Bank Raya ini akan menjadi penyemangat bagi Bank Raya agar dapat terus mendorong prinsip ESG secara berkesinambungan dalam praktik bisnis perusahaan yang berdampak bagi ekonomi, lingkungan, dan masyarakat. Bank Raya juga berkomitmen memperkuat pengelolaan risiko lingkungan dan memperluas pembiayaan ramah lingkungan seperti di bidang energi terbarukan dan efisiensi energi," tambah Danar.

Dari sisi bisnis, hingga Juni 2025 penyaluran kredit pada Kelompok Usaha Berkelanjutan/UMKM meningkat dari Rp1,88 triliun menjadi Rp2,23 triliun jika dibandingkan periode pada Juni 2024.

Dalam mendukung ESG, Bank Raya melakukan perhitungan jejak karbon yang dihasilkan dari seluruh kegiatan operasional. Dari sisi operasional, selama 2024, Bank Raya menghemat penggunaan air sebesar 8,47%, serta mengurangi limbah operasional berupa penggunaan kertas sebesar 0,47 ton, dan penghematan konsumsi BBM yang mengalami penurunan sebesar 29,04% dibandingkan tahun 2023.

Bank Raya juga melibatkan nasabah untuk turut berpartisipasi dalam program pelestarian lingkungan yang merupakan bagian dari program TJSL/CSR melalui program Mission VGNZ Program (MVP) Aksi Tanam 1000 Kebaikan. Program ini mengajak nasabah berkontribusi dalam penanaman bakau sebagai bagian dari program CSR Pantura Green Belt Program di Pantai Mangunharjo, Semarang, Jawa Tengah, untuk setiap transaksi keuangan nasabah di Aplikasi Raya.

Program Aksi Tanam 1000 Kebaikan berlangsung sejak Maret hingga Juli 2025 dengan tahap pemeliharaan dan monitoring berlangsung hingga 2027. Total nasabah yang berkontribusi dalam program ini sebanyak lebih dari 3.500 nasabah dengan volume transaksi sebesar Rp660,3juta.

Dalam setiap transaksi QRIS dan top up e-wallet, nasabah dapat berkontribusi untuk penanaman pohon bakau sesuai dengan kuota yang tersedia. Melalui program MVP Aksi Tanam 1000 Kebaikan, Bank Raya menanam sejumlah 3.500 pohon bakau.

"Bank Raya akan terus berkomitmen untuk melakukan upaya pengurangan emisi serta dampak buruk lain bagi lingkungan yang sejalan dengan prinsip green banking. Kami juga akan terus memperkuat langkah kami menjadi bank digital utama yang memberikan solusi keuangan digital dengan akses terluas bagi masyarakat Indonesia, dengan mendukung percepatan literasi dan inklusi keuangan di masyarakat," tutup Danar.


(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Upaya J Trust Bank Implementasi Keberlanjutan & ESG Perusahaan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular