BPS Umumkan Inflasi September 2025 Tembus 0,21%

Zahwa Madjid, CNBC Indonesia
01 October 2025 11:30
Deputi Bidang Statistik Produksi, M. Habibullah saat menyampaikan Rilis BPS, Rabu (1/10/2025). (Tangkapan Layar Youtube/BPS Statistics)
Foto: Deputi Bidang Statistik Produksi, M. Habibullah saat menyampaikan Rilis BPS, Rabu (1/10/2025). (Tangkapan Layar Youtube/BPS Statistics)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan Indeks Harga Konsumen (IHK) September 2025 tercatat 0,21% (month to month) secara bulanan. Secara tahunan atau year on year terjadi 2,65%. Adapun, inflasi tahun kalender 1,82% (year to date/ytd).

"Inflasi September 2025 (mtm) utamanya didorong oleh inflasi komponen inti. Komponen inti mengalami inflasi sebesar 0,18% dengan andil 0,11%," ungkap Deputi Bidang Statistik Produksi M. Habibullah dalam konferensi pers di kantor pusat BPS, Jakarta, Rabu (1/10/2025).

Komoditas penyumbang inflasi inti yaitu emas perhiasan dan biaya kuliah. Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia dari 11 institusi sebelumnya memperkirakan IHK akan naik atau mengalami inflasi 0,10% secara bulanan (month-to-month/mtm) pada September.

Habibullah pun mengatakan inflasi September ini adalah inflasi tertinggi kedua pada 2025. Inflasi tertinggi sebelumnya terjadi pada April 2025.

Perkiraan konsensus ini lebih tinggi dibanding kondisi Agustus yang mengalami deflasi 0,08%, sementara secara tahunan inflasi diproyeksi mencapai 2,51% (yoy) dengan inflasi inti stagnan di 2,17%.

Kenaikan inflasi ini terutama dipicu harga pangan seperti daging ayam dan cabai merah.

Data inflasi yang terkendali dan tetap berada dalam target Bank Indonesia dipandang positif karena memberi ruang bagi bank sentral menjaga kebijakan moneter yang akomodatif tanpa menekan stabilitas rupiah.


(arj/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Breaking! BPS Umumkan Inflasi 0,19% Juni 2025

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular