Internasional

Trump Tak Setujui Inggris Akui Negara Palestina

sef, CNBC Indonesia
19 September 2025 09:11
Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer berpartisipasi dalam resepsi para pemimpin bisnis di Chequers, dekat Aylesbury, Inggris, 18 September 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)
Foto: Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer berpartisipasi dalam resepsi para pemimpin bisnis di Chequers, dekat Aylesbury, Inggris, 18 September 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan ia tidak setuju dengan rencana Perdana Menteri (PM) Inggris Keir Starmer terkait pengakuan negara Palestina. Hal tersebut disampaikannya setelah pertemuan bilateral pada hari Kamis dalam kunjungan kenegaraannya.

"Saya memiliki perbedaan pendapat dengan perdana menteri dalam hal itu," katanya menjawab pertanyaan dalam konferensi pers tentang pengakuan negara Palestina, dikutip Reuters, Jumat (19/9/2025).

Sayangnya ia tak menjelaskan apa yang ia tak setujui. Sebelumnya negara lain seperti Prancis, Kanada, Australia dan Selandia Baru akan mengakui Palestina di PBB, September ini.

Sebelumnya, pemerintah Starmer disebut akan mengakui Palestina setelah Trump meninggalkan negara itu, Jumat. Seorang narasumber membeberkannya kepada The Times.

"Saya telah menjelaskan posisi saya pada akhir Juli mengenai waktunya, yang tidak ada hubungannya dengan kunjungan kenegaraan ini," kata Starter menjelaskan ancamannya ke Israel yang menegaskan pengakuan ke Palestina jika Tel Aviv tak meredakan situasi bencana di sana.

"Saya telah membahasnya dengan Presiden, seperti yang Anda duga, di antara dua pemimpin yang saling menghormati dan menyukai satu sama lain dan ingin mewujudkan solusi yang lebih baik dengan cara terbaik yang kami bisa," tambahnya.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gelar Demo Besar-Besaran Bela Palestina, 46 Orang Ditangkap Polisi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular