Simak Peluang & Tantangan Membangun Hunian Bareng BP Tapera

Jakarta, CNBC Indonesia - Memiliki hunian sendiri menjadi impian bagi banyak orang. Untuk itu, Pemerintah berupaya mewujudkan program pembangunan 3 juta rumah bagi masyarakat Indonesia.

Dengan adanya program tersebut, peluang masyarakat untuk memiliki rumah sendiri semakin terbuka. Pasalnya, berbagai lembaga turut memberikan pendanaan untuk menyukseskan program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Sejauh ini, terdapat beberapa skema sumber pendanaan untuk program 3 juta rumah. Mulai dari Bank Indonesia (BI) yang memberikan kelonggaran Giro Wajib Minimum (GWM) sebesar 5% kepada perbankan guna memperkuat pembiayaan sektor perumahan. Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan likuiditas hingga Rp 80 triliun, yang akan digunakan untuk mendukung program pembangunan tiga juta rumah per tahun.

Tak hanya itu, Danantara juga akan menyuntik dana hingga Rp 130 triliun untuk merealisasikan program tersebut. Bukan hanya Danantara, pihak swasta juga membantu memberikan pendanaan untuk hunian yang tergabung dalam program perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Meski demikian, masih ada tantangan di depan mata yang harus dihadapi. Misalnya, rendahnya daya beli masyarakat untuk membeli rumah pertama. Selain itu, adanya kesenjangan dalam hal keuangan membuat banyak sekali keluarga yang berpendapatan rendah sulit mengakses kredit untuk mendapatkan hunian.

BP Tapera sendiri meyakini bahwa hadirnya program 3 juta rumah bisa menjadi solusi dalam memenuhi kebutuhan akan perumahan. Dengan demikian, semua masyarakat dapat menjangkau hunian yang layak dan harga terjangkau.

Untuk membahas lebih jauh terkait hal tersebut, sekaligus memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia,CNBC Indonesia mempersembahkan "Special Dialogue Merdeka Rumah" dengan tema "3 Juta Rumah Bukan Sekedar Impian" pada Senin, 15 Sep 2025 pukul 18.00 WIB di CNBC TV dan cnbcindonesia.com.

Rencananya, acara ini akan diisi oleh para tokoh penting di sektor hunian. Salah satu narasumbernya adalah Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk saksikan program khusus Merdeka Rumah yang akan tayang secara live di Cnbc Indonesia TV dan streaming di cnbcindonesia.com. Silakan pantau terus berita terupdate di cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk informasi seputar ekonomi dan bisnis.

(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BP Tapera Telah Salurkan Pembiayaan Rumah Skema FLPP Rp 84,2 Triliun