
Komut MIND ID Buka-Bukaan Soal Perpanjangan Izin Tambang Freeport

Jakarta, CNBC Indonesia - Komisaris Utama Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID) Fuad Bawazier menekankan bahwa perpanjangan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) PT Freeport Indonesia (PTFI) selepas 2041 cukup penting diberikan. Pasalnya, investasi di sektor tambang bersifat jangka panjang.
Fuad menilai investasi di sektor tambang itu tidak bisa disamakan seperti hotel yang bisa balik modal dalam setahun. Menurut dia investasi di sektor ini butuh kepastian izin agar usaha tetap berjalan.
"Karena saya lihat, oh memang ini investasinya jangka panjang. Nggak bisa kayak investasi kayak hotel bisa setahun. Ini nggak bisa. Saya juga baru ngerti waktu itu. Memang ini memang panjang," katanya dalam acara Cuap Cuap Cuan CNBC Indonesia, dikutip Senin (8/9/2025).
Menurut dia, PTFI juga sudah jauh lebih tertib dibandingkan masa lalu. Perusahaan saat ini telah memperbaiki praktik pertambangan yang berkelanjutan dan menjadi contoh tata kelola pertambangan di Indonesia.
"Emang Freeport dulu pernah dapat kritik kan? Zaman dulu kan? Sekarang udah berbenah karena dikritik internasional. Sekarang udah bagus. Itu jadi contoh-contoh penambangan lah kayak Freeport kayak Vale gitu ya," ujarnya.
Di sisi lain, ia juga mendorong agar PTFI segera melantai di bursa melalui skema penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO). Mengingat, IPO Freeport akan berdampak cukup positif bagi Indonesia.
Salah satunya yakni dapat memperkuat pasar modal Indonesia. Fuad menyebut dengan hanya melepas 5-10 persen saham saja, sudah cukup bagi PTFI meningkatkan gengsi Bursa Efek Indonesia.
"Pasar modal kan jadi kuat kan? Kan gengsi juga pasar modal kita jadi lebih bergengsi pasar modal kan," ujarnya.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos Freeport Respons Perang Tarif Trump, Khawatir Dengan Hal Ini