Pedagang Aksesoris Motor Kebon Jeruk Lagi Berduka, Dulu Pesta Pora

Jakarta, CNBC Indonesia - Sepinya sentra onderdil dan aksesoris motor di Jalan Kebon Jeruk (Bonjer) III, Mangga Besar Jakarta Barat membuat pedagang resah karena membuat omzet penjualan turun drastis. Salah satunya diungkap oleh Linda, penjual helm motor di lokasi tersebut, di mana sejak sepi pelanggan, omzetnya turun hingga 50%.

"Wah, kalau kondisinya begini ya sudah turun jauh omzetnya, ada 50%, dulu bisa puluhan juta per hari, sekarang ya jutaan saja kadang susah, karena helm kan jualnya tidak segampang onderdil," kata Linda saat ditemui CNBC Indonesia, Senin (8/9/2025).

Baca: Banyak Toko di District Blok M Tutup-Suasana Jadi Sunyi Sepi, Ada Apa?

Meski penjualan helm tidak sebesar onderdil, tetapi kondisinya dahulu masih lebih baik dibandingkan dengan sekarang.

"Kalau dulu, walaupun ya penjualan helm segitu-gitu saja, tapi perbedaannya jauh dengan sekarang, kalau sekarang kejual 1, ya udah bersyukur, daripada tidak sama sekali kan," tambah Linda.

Bahkan, menurut pengakuannya, dahulu ketika masih ramai, hasil penjualan helmnya bisa digunakan untuk pulang-pergi Jakarta-Surabaya secara rutin. Namun kini, penghasilannya tidak bisa untuk keperluan tersebut dan dirinya juga sudah tua.

"Wah, jangan dibandingkan dengan dulu, jauh banget kondisinya, dulu dari hasil jualan helm, bisa buat jalan-jalan Jakarta-Surabaya, kalau sekarang susah, juga saya sudah tua," kata Linda.

Linda merupakan penjual helm motor di Jalan Kebon Jeruk III. Harganya pun bervariasi mulai dari Rp 200 ribuan hingga satu jutaan.

Foto: Tempat onderdil motor di Jakarta yakni daerah Jalan Otto Iskandardinata (Otista), Kampung Melayu Jakarta Timur kini kondisinya tak seramai dahulu. (CNBC Indonesia/Chandra Dwi Pranata ) Tempat onderdil motor di Jakarta yakni daerah Jalan Otto Iskandardinata (Otista), Kampung Melayu Jakarta Timur kini kondisinya tak seramai dahulu. (CNBC Indonesia/Chandra Dwi Pranata )

Selain Linda, hal sama diungkap oleh Soni, penjual aksesoris motor, di mana omzetnya juga turun drastis hingga 30%-40%.

"Semenjak Covid-19, pelanggan sepi, omzet turun 30%, dulu bisa dapat jutaan, sekarang sudah susah," terang Soni.

Meski pihaknya juga sudah membuka di marketplace dengan harga lebih miring, tetapi pelanggan juga tidak banyak.

"Kami sudah masuk di toko online, tapi yang beli juga gak banyak, padahal lebih murah dari yang di sini," lanjut Soni.

Baca: Satu per Satu Pelanggan Bisnis Ini Seperti Mendadak Hilang, Ada Apa?

Adapun Jalan Kebon Jeruk III menjadi salah satu sentra onderdil dan aksesoris motor terbesar di Jakarta, utamanya di Jakarta Barat. Di sini menjual helm, aneka onderdil motor, variasi motor, ban, dan lain-lain.

Kawasan ini diklaim sempat ramai pengunjung, terutama sebelum pandemi Covid-19. Namun kini atau semenjak Covid-19, nasibnya pun berubah cukup drastis.

(chd/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Acara Dinas di Hotel "Hilang", Jualan di Mangga Dua Sepi Bak Kuburan