Bahlil Ungkap Keinginan Prabowo Soal Pembenahan Tambang Ilegal

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
22 August 2025 16:10
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (11/8/2025).
Foto: Emir Yanwardhana

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan keinginan Presiden RI Prabowo Subianto mengenai pembenahan praktik tambang ilegal di Indonesia. Pada dasarnya, Prabowo menginginkan semua harus ditata dengan baik.

Sebagaimana diketahui, Bahlil beberapa hari yang lalu menemui Presiden RI Prabowo Subianto di Hambalang. Bahlil menjelaskan bahwa pertemuan dengan Prabowo tersebut membahas mengenai hilirisasi sektor pertambangan, penataan lahan, serta penegakan aturan di kawasan hutan.

Hal ini menyusul adanya temuan aktivitas tambang ilegal meskipun izin usaha pertambangan (IUP) belum dimiliki.

"Ada penataan lahan, penataan tambang di kawasan hutan. Karena banyak, setelah dicek oleh Satgas, ada, IUP-nya belum ada. Kemudian orang sudah melakukan penebangan, illegal mining. Nah ini kan kita harus tertibkan, karena terkait dengan pasal 33, bahwa Presiden ingin semuanya harus ditata dengan baik. Tujuannya apa? Agar lingkungan bisa kita jaga, tapi juga negara bisa mendapatkan pendapatan," ungkap Bahlil ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (22/8/2025).

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa praktik pertambangan tanpa izin (PETI) alias ilegal di berbagai wilayah di Indonesia semakin marak. Tak tanggung-tanggung, jumlahnya bahkan telah mencapai ribuan titik.

Menurut Prabowo, berdasarkan laporan dari Aparat Penegak Hukum (APH), saat ini terdapat sebanyak 1.063 lokasi tambang ilegal di Indonesia. Adapun, nilai kerugian negara akibat adanya tambang ilegal tersebut diperkirakan mencapai Rp 300 triliun.

"Saya telah diberi laporan dengan aparat bahwa terdapat 1.063 tambang ilegal dan potensi kekayaan yang dihasilkan 1.063 tambang ilegal ini dilaporkan potensi kerugian negara minimal Rp 300 triliun," kata Prabowo saat Pidato RUU APBN 2026 dan Nota Keuangan dalam Rapat Paripurna DPR RI, dikutip Selasa(19/08/2025).

Oleh sebab itu, ia pun meminta dukungan penuh dari semua pihak dalam membereskan persoalan tambang ilegal di Indonesia. Baik itu dukungan dari MPR, partai politik dan lainnya.

Prabowo lantas memberikan peringatan keras kepada pihak-pihak yang turut terlibat dalam 'membekingi' aktivitas tambang ilegal. Ia tak segan-segan untuk bertindak atas nama rakyat.

"Dan sebagai sesama pimpinan partai saya ingatkan anggota-anggota partai termasuk Gerindra cepat-cepat kalau terlibat Anda jadi justice collaborator anda laporan saja. Walaupun anda Gerindra saya gak akan lindungi," katanya.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Pemerintah Jamin Tangani Serius Penambangan Ilegal Raja Ampat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular