Ketemu Menlu Belarusia, Mentan Amran Tawari CPO-Kakao

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
05 August 2025 15:05
Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarus, Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Selasa (5/8/2025). (Humas Kementan)
Foto: Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarus, Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Selasa (5/8/2025). (Humas Kementan)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarusia Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Selasa (5/8/2025). Dalam pertemuan tersebut, kedua negara membahas penguatan kerja sama bilateral di sektor pertanian, khususnya upaya meningkatkan ekspor komoditas pertanian unggulan Indonesia ke Belarus.

Amran pun mendorong adanya peningkatan ekspor lima komoditas utama Indonesia, yakni minyak kelapa sawit mentah (CPO), kopi, kakao, kelapa, dan karet.

"Pertemuan ini sangat positif. Kita mendorong ekspor komoditas strategis seperti CPO, kopi, kakao, kelapa, dan karet. Ini penting untuk memperbaiki neraca perdagangan kita yang masih defisit," Amran dalam keterangan resminya.

Amran menyampaikan, Indonesia merupakan produsen utama CPO di dunia dan produsen kelapa terbesar kedua. Dengan potensi tersebut, ia meyakini Belarus dapat menjadi mitra strategis sekaligus pasar baru yang menjanjikan bagi produk hasil hilirisasi pertanian Indonesia.

"Ini hubungan yang saling menguntungkan. Selama ini kita impor susu dari Belarus, bahkan ke depan juga ada rencana impor mentega dan daging. Tapi kita juga ingin ekspor produk kita ke sana agar neraca perdagangannya seimbang," ujarnya.

Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia berkomitmen untuk memperluas akses pasar pertanian ke negara-negara mitra dagang, khususnya negara yang selama ini memiliki keunggulan ekspor ke Indonesia.

Dalam pertemuan Bilateral tersebut, Amran mengatakan Belarusia merespons positif dorongan Indonesia dan menyatakan kesiapannya untuk memfasilitasi promosi produk-produk unggulan pertanian Indonesia di pasar mereka.

"Mereka berjanji akan ikut mempromosikan komoditas kita, ini kemajuan yang baik. Ke depan kita ingin semua hubungan perdagangan berjalan seimbang dan saling menguntungkan, khususnya produk pertanian kita," ucap dia.

Adapun pertemuan bilateral antara Indonesia dan Belarus berlangsung di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan). Menteri Luar Negeri Belarusia hadir didampingi Duta Besar Belarusia untuk Indonesia Raman Romanowski, serta sejumlah delegasi dari pemerintah Belarus.

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarus, Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Selasa (5/8/2025). (Humas Kementan)Foto: Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarus, Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Selasa (5/8/2025). (Humas Kementan)
Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarus, Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Selasa (5/8/2025). (Humas Kementan)


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mentan Amran Ngamuk MinyaKita Isinya Cuma 750 mL, Ancam Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular