
BKPM Lapor Investasi Dalam Negeri Tembus Rp 275 T di Kuartal II

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani melaporkan realisasi investasi dalam negeri mencapai Rp 275,5 triliun pada kuartal II-2025. Jumlah penanaman modal dalam negeri atau PMDN ini setara dengan 57% dari total realisasi investasi pada kuartal II.
Realisasi ini meningkat dibandingkan kuartal I-2025 sebesar Rp 234,8 triliun dan kuartal II-2024 sebesar Rp 211,1 triliun. Secara sektoral, lima besar PMDN Transportasi, Gudang, dan Telekomunikasi Rp 35,3 triliun (12,8%); Pertambangan Rp 33,5 triliun (12,2%); Perdagangan dan Reparasi Rp 32,2 triliun (11,7%); Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran Rp 27,6 triliun (10,0%) Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran(4,9%) dan Jasa Lainnya Rp 27,0 triliun (9,8%)
Adapun, secara provinsi, realisasi PMDN ini paling banyak dicatat oleh DKI Jakarta Rp 48,2 triliun (17,5%); Jawa Barat Rp 43,7 triliun (15,9%); Jawa Timur Rp 28,9 triliun (10,5%); Banten; Rp 20,1 triliun (7,3%); Kalimantan Timur Rp 19,8 triliun (7,2%).
![]() Capaian Realisasi Investasi Triwulan II dan Semester I Tahun 2025. (Dok. Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM) |
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Menteri Rosan: Realisasi Investasi Tembus Rp465,2 T di Q1-2025
