Video: Beras Oplosan Bikin Geram Prabowo, Bapanas Ambil Langkah Tegas!

Jakarta, CNBC Indonesia- Temuan pemerintah terhadap 212 merek beras medium dan premium yang diduga oplosan disebut merugikan masyarakat Indonesia hingga Rp 100 Triliun per tahun.

Praktik kecurangan beras oplosan ini disebut Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi karena tidak sesuai dengan mutu dan standar beras sesuai dengan Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 2 Tahun 2023. Beras disebut oplosan karena kriterianya tidak sesuai aturan mulai dari kadar air lebih dari 14%, kandungan beras pecah di atas 15% hingga terdapat butir gabah dan berat isi beras tidak sesuai informasi di kemasan.

Kasus beras oplosan ini sudah menjadi perhatian Presiden Prabowo dan menjadi fokus pemerintah untuk mencegah dan mengatasi persoalan ini. Oleh karena itu pemerintah melalui satgas pangan telah melakukan sejumlah langkah dalam penyelesaian kasus beras oplosan.

Seperti apa langkah pemerintah mengatasi persoalan beras oplosan? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Jum'at, 24/07/2025)