Internasional

Heboh Surat Ultah Porno Trump untuk Epstein, Ini Respons Gedung Putih

Thea Fathanah Arbar & Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
18 July 2025 16:05
Presiden AS Donald Trump bertepuk tangan selama parade Ulang Tahun ke-250 Angkatan Darat AS, pada hari yang sama dengan ulang tahun ke-79 Presiden AS Donald Trump, di Washington, D.C., AS, 14 Juni 2025. (REUTERS/Carlos Barria)
Foto: Presiden AS Donald Trump bertepuk tangan selama parade Ulang Tahun ke-250 Angkatan Darat AS, pada hari yang sama dengan ulang tahun ke-79 Presiden AS Donald Trump, di Washington, D.C., AS, 14 Juni 2025. (REUTERS/Carlos Barria)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah laporan dari The Wall Street Journal mengungkap bahwa dalam kumpulan surat ulang tahun ke-50 Jeffrey Epstein pada 2003, terdapat satu surat yang mencantumkan nama mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan gambar wanita telanjang.

Surat tersebut menggambarkan bagian tubuh wanita, dengan tanda tangan "Donald" menggantikan rambut kemaluan, serta ditutup dengan ucapan: "Selamat Ulang Tahun - dan semoga setiap hari menjadi rahasia indah lainnya."

Menanggapi laporan tersebut, Trump membantah keras keterlibatannya.

"Saya tidak pernah menulis gambar seumur hidup saya. Saya tidak menggambar wanita. Itu bukan bahasa saya. Itu bukan kata-kata saya," ujar Trump kepada Wall Street Journal dalam wawancara Selasa (15/7/2025), seperti dikutip CNN International.

Tak hanya membantah, Trump mengancam akan menuntut The Wall Street Journal, NewsCorp, dan Rupert Murdoch. Ia juga memerintahkan mantan Jaksa Agung Florida, Pam Bondi, untuk memberikan kesaksian kepada dewan juri, meski proses hukum tersebut diperkirakan tidak berlangsung cepat.

"Presiden Trump akan segera menuntut The Wall Street Journal," tulisnya di Truth Social.

Reaksi keras juga datang dari para pendukung Trump. Wakil Presiden JD Vance menyebut laporan itu "omong kosong belaka" di platform X. Aktivis sayap kanan Laura Loomer menilai surat tersebut "sepenuhnya palsu" dan menegaskan, "Semua orang yang benar-benar mengenal Trump tahu dia menulis dengan spidol Sharpie, bukan mesin ketik."

Tokoh konservatif Charlie Kirk juga mempertanyakan keaslian dokumen tersebut. "Ini sama sekali bukan cara Trump berbicara. Saya tidak percaya," ujarnya merujuk pada bagian surat yang menyebut percakapan Trump dan Epstein tentang kehidupan yang "lebih dari sekadar memiliki segalanya."

Surat yang disebutkan dalam laporan Journal merupakan bagian dari album ulang tahun Epstein yang dikumpulkan oleh Ghislaine Maxwell, rekan dekat Epstein yang telah dihukum karena perdagangan seks anak. Album tersebut menjadi bagian dari dokumen yang diperiksa Departemen Kehakiman AS saat menyelidiki kasus Epstein beberapa tahun lalu.

Jeffrey Epstein adalah pemodal yang ditangkap pada 2019 atas tuduhan perdagangan seks anak di bawah umur. Ia ditemukan tewas di sel tahanan sebagai bunuh diri, meski kematiannya memicu berbagai teori konspirasi.

Departemen Kehakiman menyatakan pekan lalu bahwa tidak akan ada "daftar klien" Epstein yang dirilis ke publik, pernyataan yang memicu kemarahan sebagian pendukung Trump yang mendesak transparansi.

Trump sendiri sempat difoto bersama Epstein dalam beberapa kesempatan di akhir 1990-an hingga awal 2000-an. Ia mengklaim hubungan mereka berakhir sebelum Epstein mengaku bersalah pada 2008 dan menegaskan tidak berbicara dengan Epstein selama 15 tahun sebelum penangkapan terakhirnya.

Di tengah tekanan dari kubu sayap kanan, Trump menolak desakan untuk menunjuk jaksa khusus dalam kasus Epstein. "Penipuan baru mereka adalah Hoax Jeffrey Epstein," tulis Trump di Truth Social. Ia juga mengecam pendukungnya sendiri yang menurutnya "tertipu oleh omong kosong ini."


(tfa/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Momen Donald Trump Takjub Saat Masuk Masjid di Arab

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular