Video: Tudingan Dirty Nickel Menguat, Industri Harus Berbenah

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia terus menghadapi tudingan miring terkait produk nikelnya yang disebut sebagai "kotor" dalam rantai pasok global. Menanggapi hal ini, Staf Khusus Menteri ESDM 2021-2024, Agus Tjahajana Wirakusumah, menegaskan bahwa isu tersebut harus dihadapi dengan bukti, bukan hanya sangkalan.

Agus menyebut bahwa Indonesia harus mengikuti definisi pasar global mengenai standar nikel bersih. Ia menambahkan bahwa Indonesia sejatinya telah mematuhi berbagai ketentuan internasional dalam aspek keberlanjutan dan terus berbenah. Pemerintah dan pelaku industri diharapkan bisa bersinergi dalam memperkuat pembuktian bahwa nikel Indonesia layak masuk dalam rantai pasok global yang bersih dan berkelanjutan, di tengah tekanan geopolitik dan dinamika perdagangan internasional.

Saksikan dialog Maria Katarina bersama Staf Khusus Menteri ESDM 2021-2024 Agus Tjahajana Wirakusumah di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Rabu (16/07/2025).