
Video: Gas Industri Naik, Pengusaha Minta Perluasan Sektor Penerima
Jakarta, CNBC Indonesia - Kenaikan harga gas untuk sektor industri dan komersial non-Harga Gas Bumi Tertentu (non-HGBT) sejak April 2025 kembali menjadi sorotan pelaku usaha. Di tengah upaya memperkuat daya saing industri nasional, lonjakan harga ini dinilai menjadi beban tambahan yang berisiko menekan biaya produksi dan menghambat ekspansi sektor industri.
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perindustrian, Saleh Husin menyampaikan kekhawatirannya terhadap dampak luas dari kenaikan harga tersebut terhadap performa industri nasional. Saleh berharap pemerintah segera turun tangan untuk mengevaluasi kebijakan terkait harga gas industri. Menurutnya, perluasan cakupan penerima HGBT menjadi langkah penting untuk menjaga momentum pertumbuhan industri di tengah ketidakpastian global dan tekanan biaya yang terus meningkat. Saleh menilai bahwa tanpa dukungan harga energi yang kompetitif, industri dalam negeri akan semakin sulit bersaing, terutama di pasar ekspor.
Selengkapnya saksikan dialog Shania Alatas bersama Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perindustrian Saleh Husin di Program Evening Up CNBC Indonesia, Senin (02/06/2025).
-
1.
-
2.
-
3.