Eks Bos Garuda jadi Senior Director di Danantara Asset Management
Jakarta, CNBC Indonesia - Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) Wamildan Tsani kini berlabuh ke Danantara Indonesia. Ia kini menjabat sebagai Senior Director Transportation Danantara Asset Management.
Hal itu diketahui dari unggahan akun media sosial Instagram PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) yang dikutip CNBC Indonesia, Minggu (16/11/2025).
"Jelang Natal dan Tahun Baru, PELNI mendapat kunjungan dari Senior Director Transportation Danantara Asset Management, Wamildan Tsani, di KM Kelud yang sandar di Pelabuhan Tanjung Priok," tulis @pelni162.
Dalam peninjauan ini, Wamildan bersama jajaran direksi PELNI melihat langsung alur pelayanan mulai dari check-in, boarding pass, hingga proses naik kapal, serta melihat langsung fasilitas di atas KM Kelud seperti kamar penumpang, dapur, poliklinik, tempat ibadah, kafetaria hingga anjungan kapal.
"PELNI menegaskan komitmennya menjaga keselamatan dan meningkatkan pelayanan, termasuk digitalisasi check-in lewat aplikasi PELNI Mobile. Danantara pun mengapresiasi transformasi layanan dan kesiapan KM Kelud menghadapi lonjakan penumpang Nataru 2025/2026," tulis @pelni162.
"PELNI siap melayani sepenuh hati dan memastikan konektivitas maritim yang aman, nyaman, dan berkualitas untuk seluruh pelanggan."
Momen itu juga diunggah Wamildan melalui akun Instagram resminya @wamildan.tsani. Ia mengaku senang bisa melihat langsung dinamika di lapangan dan berdiskusi ringan tentang proses operasional.
"Jum'at yang produktif dan penuh insight," katanya.
Sebagaimana diketahui, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) GIAA yang digelar, Rabu (15/10/2025), memberhentikan Wamildan sebagai direktur utama. Pemegang saham lantas mengangkat Glenny H. Kairupan sebagai dirut.
CNBC Indonesia telah menghubungi Danantara Indonesia perihal posisi baru Wamildan di Danantara Asset Management. Namun hingga berita ini dipublikasikan, belum ada respons yang diberikan.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Plaza Mandiri Disulap Jadi Kantor Baru Danantara