Net Buy Jumbo! Investor Asing Masuk Rp2,38 Triliun ke Bursa RI

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
27 August 2025 06:50
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia — Investor asing ramai-ramai masuk ke pasar saham Indonesia kemarin, Selasa (26/8/2025). Hal ini seiring dengan hari perdagangan terakhir atau cut off date sebelum rebalancing MSCI edisi Agustus 2025 hari ini, Rabu (26/8/2025).

Investor asing melakukan aksi jual saham senilai Rp 27,69 triliun dan beli Rp 30,07 triliun. Dengan demikian asing mencatat net buy jumbo atau Rp 2,38 triliun. 

Amman Mineral (AMMN) menjadi saham dengan net buy terbesar atau Rp 2,29 triliun. Asing melakukan pembelian dengan harga rata-rata 8.100. 

Akan tetapi aksi beli asing di emiten tambang terafiliasi grup Salim tersebut tidak mampu mengerek harga saham. AMMN ditutup tumbang 5% pada perdagangan kemarin. Hal ini lantaran AMMN tertekan aksi jual investor domestik dengan net sell Rp 2,29 triliun. Investor domestik menjual saham AMMN dengan harga rata-rata 8.098. 

Selanjutnya asing juga tercatat membeli saham Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) dengan net buy Rp 708,7 miliar. Berbeda nasib dengan AMMN, saham CUAN ditutup naik 4,29% ke level 1.700. 

Sebagai informasi, CUAN baru bergabung ke dalam indeks global MSCI Indonesia berdasarkan review Agustus 2025. 

Selengkapnya, berikut 10 saham dengan net foreign buy terbesar pada perdagangan kemarin: 

1. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN): Rp 2,29 triliun
2. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN): Rp 708,7 miliar
3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA): Rp 433,7 miliar
4. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA): Rp 223,6 miliar
5. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI): Rp 194,8 miliar
6. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI): Rp 157,2 miliar
7. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA): Rp 132,9 miliar
8. PT Petrosea Tbk (PTRO): Rp 105,2 miliar
9. PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS): Rp 96,6 miliar
10. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS): Rp 94,8 miliar

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah setelah sempat parkir di zona hijau pada sesi pertama. Pada penutupan perdagangan, indeks turun 21,15 poin atau 0,27% ke level 7.905,76.

Sebanyak 266 saham naik, 393 turun, 145 tidak bergerak. Nilai transaksi tergolong sangat ramai atau mencapai Rp 45,8 triliun. Sebanyak 57,75 miliar saham berpindah tangan dalam 2,36 juta kali transaksi.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article IHSG Masih Uji Level 7.200, Asing Serbu Saham Pelat Merah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular