
Video: Bos Properti: Tak Kuat KPR, Orang RI Pilih Sewa Dibanding Beli
Jakarta, CNBC Indonesia- Tekanan daya beli dan ekonomi masyarakat Indonesia tercermin dari kondisi kualitas kredit pemilikan rumah (KPR) yang kian memburuk. Dimana Berdasarkan Data Bank Indonesia terkait Statistik Sistem Keuangan Indonesia pada Juni 2025 kondisi non performing loan (NPL) KPR tercatat sebesar 3,24% atau yang tertinggi dalam 4 tahun terakhir.
Presiden Direktur PT Era Graharealty Tbk (IPAC) atau ERA, Darmadi Darmawangsa mengamini kondisi tekanan NPL KPR yang meningkat namun potensi sektor properti RI diyakini masih cukup baik dengan menganalisa tren dan pemanfaatan data sektor properti.
ERA mencatat adanya peningkatan sewa properti hingga menguasai 70% kinerja ERA sementara sisanya 30% adalah penjualan properti utamanya di segmen kelas atas. Kondisi ini mencerminkan adanya tekanan daya kemampuan pembelian properti yang dialihkan kepada skema sewa properti.
Darmadi Darmawangsa juga menyebutkan pentingnya upaya mendorong daya beli masyarakat utamanya kelas menengah yang tengah mengalami tekanan mengingat kuatnya pembelian kelas atas tidak akan berlangsung lama.
Seperti apa kondisi tekanan sektor properti? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Presiden Direktur PT Era Graharealty Tbk (IPAC), Darmadi Darmawangsa dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Jum'at, 25/07/2025)

-
1.
-
2.
-
3.