Adira Finance (ADMF) Akuisisi Aset Arthaasia Finance

mkh, CNBC Indonesia
17 July 2025 15:00
foto : Ist/cnnindonesia.com
Foto: Ist/cnnindonesia.com

Jakarta, CNBC Indonesia — PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) mengakuisisi tiga portofolio pembiayaan milik PT Arthaasia Finance. Hal itu tertuang dalam Perjanjian Pengalihan Portofolio Bersyarat (PPPB) yang ditandatangani pada 16 Juli 2025. 

Akan tetapi tidak diketahui nilai dan total portofolio pembiayaan Arthaasia yang dilepas ke Adira Finance.

"Akuisisi Portfolio yang dicakup ini diharapkan selesai pada Oktober 2025, setelah terpenuhinya persyaratan-persyaratan sebagaimana diatur dalam PPPB," tulis ADMF dalam keterbukaan informasi yang ditandatangani oleh Serektaris Perusahaan Adira Finance Veronika Dyah Puspitaningrum, Kamis (17/7/2025).

Adapun tiga portofolio yang diambil adalah pembiayaan kendaraan komersial kepada pemilik usaha perseorangan dan usaha kecil menengah, pembiayaan kendaraan komersial untuk pelanggan korporat, dan kontrak pembelian dengan skema pembayaran angsuran.

Manajemen Adira menjelaskan bahwa transaksi akuisisi portfolio tersebut tidak memiliki dampak operasional dan hukum terhadap Perseroan. Transaksi akuisisi ini akan menambah jumlah aset Perseroan sehingga diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap profitabilitas Perseroan.

Transaksi akuisisi ini juga dapat menambah jumlah konsumen dan mitra usaha Perseroan serta menambah jaringan dalam memperkuat pangsa pasar Perseroan dalam kegiatan pembiayaan khususnya di bidang pembiayaan kendaraan.

Sebagai informasi, per Maret 2025, Adira melaporkan total aset Rp 32,13 triliun dengan Rp 27,38 triliun di antaranya adalah piutang pembiayaan konsumen, piutang pembiayaan murabahah, dan piutang sewa pembiayaan. 

Bila dibandingkan dengan Maret 2024, aset Adira turun 4,64% secara tahunan (yoy). Aset perusahaan turun disebabkan oleh koreksi pada semua segmen bisnis. 

Piutang pembiayaan konsumen turun 8,31% yoy, piutang pembiayaan murabahah turun 8,72% yoy, dan piutang sewa pembiayaan turun 44,72% yoy.

Sementara itu Arthaasia Finance merupakan perusahaan pembiayaan yang merger dengan PT Hitachi Capital Finance Indonesia pada 1 Juli 2021. Berdasarkan laporan keuangan 2024, Arthaasia memiliki total aset Rp 2,49 triliun, turun 11,8% yoy dengan total pembiayaan Arthasia senilai Rp 2,04 triliun, turun 15,73% yoy.

Pada periode yang sama rugi bersih perusahaan semakin bengkak dari Rp 33,98 miliar menjadi Rp 76,72 miliar. 


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kantong Warga RI Menipis, Emiten Ini Jadi Korban

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular