Samudera Indonesia (SMDR) Bagi Dividen Rp 180,2 Miliar, Ini Alasannya!

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) sepakat untuk membagikan dividen tahun buku 2024 sebesar Rp180,2 miliar atau Rp11 per saham. Jumlah itu setara dengan 23% dari laba bersih tahun 2024 sekitar Rp824 miliar atau US$50,7 juta.

Emiten pelayaran tersebut sebelumnya telah membayarkan dividen interim sebesar Rp2 per saham pada bulan Agustus lalu. Lantas, dividen final yang akan dibayarkan sebesar Rp9 per saham.

Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Samudera Indonesia yang digelar Senin (30/6/2025). Direktur Utama SMDR, Bani M. Mulia menyampaikan pembagian dividen ini dilakukan karena kebutuhan utama prioritas perusahaan telah terpenuhi.

"Jadi seperti yang sering kali saya sampaikan sebelumnya, dividen hanya dibagi atau dialokasikan ketika kebutuhan utama yang prioritas bagi perusahaan untuk tumbuh sudah dipenuhi. Jadi kebutuhan, kewajiban kita membayar, kewajiban-kewajiban kita, kita bisa penuhi dengan cashflow yang baik. Kebutuhan kita untuk mengalokasikan capex, kita juga sudah bisa penuhi juga dengan baik," ujar Bani saat paparan publik SMDR, Senin (30/6/2025).

Baca: 11 Emiten Ini Bagi Dividen Interim, Catat Tanggalnya

Ia mengatakan pihaknya juga berkomitmen untuk memenuhi komitmen membagikan dividen bagi para pemegang saham. Dalam hal ini, pembagian dividen tidak hanya dari meningkatkan value, tapi juga cash flow perusahaan.

Lantas, SMDR tetap mengalokasikan dana untuk pembagian saham ketimbang menggunakan seluruhnya untuk memenuhi kekurangan kapal.

"Jadi balance dan proporsional, dimana kita memprioritaskan rencana pertumbuhan perusahaan tetap terjadi, tapi kita juga bisa menjaga, dalam tanda kutip cashflow kepada pemegang saham, commitment return kita juga bisa dibuktikan lewat dividen," ungkap Bani.

Untuk diketahui, SMDR mencatat kenaikan laba bersih menjadi US$15,5 juta pada kuartal I-2025, meningkat 52% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar US$10,2 juta. Kenaikan ini didorong oleh peningkatan pendapatan yang mencapai US$181,2 juta, naik 16% secara tahunan dari US$156,4 juta.

(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: 13 Emiten Antre Bagi Dividen Usai Libur Lebaran