Dengan Modal Rp 100 Ribu, Ini Pilihan Investasi Legal yang Bisa Dicoba

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
27 June 2025 10:20
Ilustrasi Cash Management (Freepik)
Foto: Ilustrasi Cash Management (Freepik)

Jakarta, CNBC Indonesia - Investasi menjadi jalan terbaik untuk mencapai kemerdekaan finansial. Meski terlihat kompleks, investasi saham bukan berarti perlu modal besar. Dengan modal Rp 100.000 saja, mulai dari pelajar hingga pengusaha bisa menjadi investor.

Lantas, bagaimana cara dan tips investasi saham modal Rp 100.000? Berikut kiat-kiat investasi murah yang telah CNBC Indonesia rangkum.

1. Pilih Sekuritas dengan Deposit Awal Murah

Langkah pertama untuk investasi saham adalah memilih sekuritas agar memiliki akun investasi. Sekuritas akan menawarkan platform untuk beli dan jual saham yang dipilih.

Saat ini sudah banyak sekuritas yang menawarkan deposit awal rendah yakni Rp 100.000. Atau kalian bisa mengikuti event yang diadakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) yang biasanya pembukaan rekening saham dengan modal Rp 100.000.

2. Investasi Leher ke Atas

Dengan modal Rp 100.000 tidak bisa menghasilkan langsung keuntungan dengan nominal yang besar.Oleh karena itu dengan modal tersebut bisa dimanfaatkan sebagai modal awal untuk belajar.

Bisa belajar mengenai analisis untuk mengambil keputusan investasi seperti teknikal dan fundamental. Kemudian pengelolaan portofolio dan manajemen modal serta psikologis.

Belajar bisa dilakukan dengan membaca buku, mengikuti seminar atau webinar, menonton video pembelajaran, dan mengikuti event edukasi.

Selain itu bisa juga dijadikan awal untuk adaptasi di pasar sambil mengenali profil risiko dan juga styledalam berinvestasi saham seperti swing trader, follow the trend, atau investor jangka panjang.

Sambil belajar, sambil menambah modal investasi. Sehingga saat modal semakin besar sudah mulai 'akrab' dengan pasar karena sudah memiliki pengalaman.

3. Membeli Saham Murah

Harga saham di Bursa Efek Indonesia paling murah sebesar Rp1 per lembar saham. Nah untuk membeli saham per lot. Satu lot sebesar 100 lembar saham. Jadi, jika membeli 1 lot dengan harga Rp1 per lembar modal yang diperlukan adalah Rp 100 perak.

Namun, kebanyakan saham Rp1 adalah saham yang masuk pemantauan khusus dengan metode transaksi Full Call Auction (FCA). Sementara saham di pasar normalnya diperdagangkan di batas harga termurah Rp50.

Sehingga dengan modal Rp 100.000 bisa membeli saham 1 lot dengan nominal maksimal Rp 900 per lembar atau Rp 90.000. Kenapa tidak full Rp 100.000? karena ada fee dan pajak beli maupun jual yang juga perlu diperhitungkan.

Sebagai catatan, investor perlu memperhatikan likuiditas atau keaktifan saham tersebut di pasar. Sehingga tidak terjebak di saham yang tidak aktif.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mencekam, Potret Bursa Efek Indonesia Saat IHSG Ambruk 6,12%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular