CNBC Indonesia Exclusive

Video: Perang Iran Vs Israel Membara, Kemana Dana Investor Kakap Lari?

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
18 June 2025 14:33

Jakarta, CNBC Indonesia- Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memproyeksi Bank Indonesia dalam RDG BI, 18 Juni 2025 akan mempertahankan level suku bunga acuan di level 5,5% mengekor The Fed yang juga diramal belum akan menurunkan Fed Funds Rate (FFR).

Presiden Direktur Panin Asset Management, Ridwan Soetedja mengungkapkan sejumlah sentimen yang mempengaruhi kebijakan suku bunga Bank Sentral salah satunya ketegangan geopolitik global yang masih panas.

Saat ini perang Iran-Israel yang tengah menjadi sentimen negatif pasar keuangan global berpotensi menekan pergerakan Dolar AS sementara untuk Rupiah tekanannya cenderung lebih tertahan.

Namun demikian, jika tensi geopolitik global berlangsung lama dan meluas maka efek burunya juga akan meningkat. Hal ini terlihat dari kenaikan harga minyak mentah yang cukup drastis sehingga mempengaruhi inflasi dan kebijakan suku bunga Bank Sentral The Fed hingga Bank Indonesia.

Bagi kebijakan BI Rate, Ridwan melihat kehati-hatian BI mencermati kondisi global sehingga pada RDG Juni 2025 ini masih akan menahan level suku bunga acuan BI.

Seperti apa MI melihat sentimen yang mempengaruhi pergerakan investor pasar keuangan dan kebijakan Bank Sentral? bagaimana pengelola dana jumbo mencari peluang dalam kondisi ini? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina dengan Presiden Direktur Panin Asset Management, Ridwan Soetedja dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Rabu, 18/06/2025)



Tags

Related Videos
Recommendation
  • 1.
    Loading...
  • 2.
    Loading...
  • 3.
    Loading...