Central Banking

Video: Berebut Dana Asing, Ini Yang Jadi Perhitungan Investor Masuk RI

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
31 May 2025 17:00

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintahan Presiden Prabowo akan meluncurkan 6 program bantuan dan insentif ekonomi mulai 5 Juni 2025 untuk menjaga daya beli, mendorong konsumsi rumah tangga, dan memperkuat sektor usaha jelang liburan sekolah dan Hari Raya Idul Adha.

Stimulus ini meliputi Bantuan Subsidi Upah (BSU), Diskon listrik untuk rumah tangga miskin berdaya 450 VA dan 900 VA , Diskon tarif tol, Bantuan Pangan beras ke 18 juta keluarga, Diskon Iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) hingga Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta

Direktur Panin Asset Management, Rudiyanto menilai kebijakan stimulus ekonomi sebagai sentimen positif untuk mengurangi beban masyarakat. Namun di tengah ketidakpastian ekonomi saat ini, sejumlah pertimbangan juga diperhitungkan pelaku pasar untuk masuk ke dalam negeri seperti valuasi saham yang murah hingga efek kebijakan Trump.

Rudiyanto menilai banyaknya hari libur dan cuti bersama hanya berdampak positif ke sektor tertentu seperti pariwisata namun bagi manufaktur kondisi ini justru akan menekan kinerja industri. Saat ini diperlukan penguatan fundamental makro ekonomi agar Indonesia dapat bersaing menarik aliran dana asing ke emerging market yang lebih besar dan lebih lama.

Seperti apa tantangan pasar keuangan RI menarik investor asing? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Direktur Panin Asset Management, Rudiyanto dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Senin, 26/05/2025)



Tags

Related Videos
Recommendation
  • 1.
    Loading...
  • 2.
    Loading...
  • 3.
    Loading...