Atlet Israel Batal Kompetisi di Jakarta, Pemerintah Tolak Kasih Visa

Fergi Nadira, CNBC Indonesia
10 October 2025 09:15
Atlet Israel, Artem Dolgopyat. (REUTERS/Mike Blake)
Foto: Atlet Israel, Artem Dolgopyat. (REUTERS/Mike Blake)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Indonesia memastikan tidak akan menerbitkan visa bagi atlet Israel yang berencana mengikuti World Artistic Gymnastics Championships di Jakarta pada 19-25 Oktober 2025. Kebijakan ini ditegaskan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Permasyarakatan (Menko Kumham-Imipas) Yusril Ihza Mahendra, sejalan dengan sikap Presiden Prabowo Subianto terhadap Israel.

"Pemerintah Indonesia tidak akan memberikan visa kepada atlet Israel yang berniat hadir di Jakarta mengikuti kejuaraan senam artistik dunia. Sikap pemerintah ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dalam berbagai kesempatan," ujar Yusril dikutip dari detikcom.

Yusril mengingatkan, Presiden Prabowo sebelumnya telah menyampaikan sikap keras terhadap tindakan Israel dalam pidatonya di Sidang Umum PBB. Indonesia, tegasnya, mengecam keras kekejaman dan pelanggaran kemanusiaan yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina, khususnya di Gaza.

"Pemerintah Indonesia tegas tidak akan melakukan kontak apa pun dengan pihak Israel sampai Israel mengakui keberadaan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat. Hanya setelah itu Indonesia akan membuka hubungan diplomatik dan menjalin hubungan internasional lainnya," kata Yusril.

Yusril juga menegaskan, kebijakan pemerintah ini mencerminkan sikap rakyat Indonesia yang menolak kehadiran Israel di ajang olahraga internasional di Tanah Air.

"Kami ingin menjelaskan pemerintah tegas dan konsisten sikapnya kepada Israel. Karena itu, visa tidak akan diberikan kepada enam atlet Israel yang diberitakan media Israel akan hadir dalam kompetisi kejuaraan senam artistik dunia di Jakarta," kata ia.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Teddy Beberkan Arahan Prabowo soal Sekolah Unggulan Garuda

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular