Dear Bunda, Ini 7 Tips Bikin Anak Lekas Bangun Pagi untuk Bersekolah

Fergi Nadira, CNBC Indonesia
07 October 2025 14:30
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono meninjau langsung pelaksanaan program cek kesehatan gratis (CGK) bagi anak sekolah di sekolah Prestasi Global, Pancoran Mas, Depok, Senin (4/8/2025). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi anak sekolah dasar. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah libur panjang, banyak anak, terutama yang lebih besar, kesulitan kembali bangun pagi untuk sekolah. Selama liburan, pola tidur sering berantakan, seperti tidur larut, bangun siang, dan tidak ada rutinitas.

Menurut dokter anak Whitney Casares, masa transisi ini bisa terasa hampir mustahil bagi anak-anak jika tidak diatur dengan baik. Namun, dengan beberapa langkah sederhana, orang tua bisa membantu anak beradaptasi dan memulai hari sekolah dengan lebih segar.

Berikut tujuh tips yang bisa dicoba, seperti dirangkum dari laman Parents, Selasa (7/10/2025):

1. Mulai dari Rutinitas Pagi yang Konsisten
Rutinitas pagi yang teratur membantu anak tahu apa yang harus dilakukan setiap hari tanpa banyak drama. Pastikan jam bangun mereka sama setiap pagi. Psikolog Amy Dykstra menyarankan agar orang tua menyiapkan segala sesuatu di malam hari, mulai dari seragam, bekal, hingga tas sekolah agar pagi berjalan lebih lancar.

2. Jaga Pola Tidur di Akhir Pekan
Meski hari libur menggoda untuk tidur lebih lama, sebaiknya jam tidur dan bangun anak tetap sama seperti hari sekolah. "Dengan begitu, jam biologis anak tetap stabil dan mereka lebih mudah bangun pagi," kata Dr. Casares.

3. Buat Rutinitas Malam yang Menenangkan
Waktu tidur yang teratur dimulai dari rutinitas malam yang tenang. Hindari aktivitas yang terlalu padat menjelang malam, dan mulai rutinitas santai setidaknya satu jam sebelum tidur. Bisa dengan mandi air hangat, membaca buku, atau minum teh hangat. Yang paling penting, jauhkan gawai dari kamar tidur.

4. Kurangi Layar Sebelum Tidur
Paparan cahaya dari layar ponsel dan tablet bisa mengganggu produksi melatonin, hormon yang membantu tubuh tidur. Karena itu, pastikan anak berhenti bermain gadget setidaknya satu jam sebelum tidur.

5. Bantu Anak Kelola Kecemasan Sekolah
Banyak anak sulit tidur karena cemas menghadapi hari pertama sekolah atau tugas baru. "Coba bantu mereka dengan mengenalkan kembali lingkungan sekolah sebelum hari pertama," ujar Dykstra. Orang tua juga bisa mengajak anak bermain di halaman sekolah atau bertemu teman lama agar rasa cemas berkurang.

6. Gunakan Daftar Cek Harian
Untuk anak yang mudah lupa atau kesulitan fokus, buat daftar kegiatan sederhana pagi dan malam yang bisa mereka centang setiap kali selesai melakukan sesuatu. Daftar visual dengan gambar sering lebih efektif untuk anak-anak yang lebih muda.

7. Latih Rasa Syukur Sebelum Tidur
Menulis jurnal rasa syukur bisa membantu anak menenangkan pikiran sebelum tidur. "Waktu malam sering jadi saat munculnya pikiran cemas," kata Dykstra. Dengan menulis hal-hal yang disyukuri, anak bisa tidur lebih tenang dan bangun dengan suasana hati yang lebih baik.

Menurut Dr. Casares, kunci utamanya adalah konsistensi dan kesabaran. "Butuh beberapa minggu bagi anak untuk benar-benar beradaptasi dengan jadwal baru," ujarnya. Jadi, jangan terlalu keras pada diri sendiri atau anak saat proses penyesuaian ini.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Berbahayakah Demam pada Anak Setelah Disuntik Vaksin? Ini Kata Dokter

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular