Termasuk Gorengan, Ini 13 Makanan Pantangan GERD-Asam Lambung

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
08 September 2025 08:10
Ilustrasi maag, asam lambung dan GERD.
Foto: Hans Martin Paul via Pixabay
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Para penderita asam lambung biasanya merasakan nyeri di ulu hati hingga mual dan muntah ketika penyakit ini kambuh. Gejala asam lambung umumnya dipicu oleh pola makan yang salah, stres berlebihan, atau kebiasaan tertentu seperti sering merokok.

Untuk menghindari kondisi ini, sebaiknya mulailah memperhatikan hal-hal yang menjadi pantangan asam lambung. Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari untuk mencegah asam lambung naik.

Dilansir Eat This Not That, berikut makanan yang harus dihindari penderita asam lambung

1. Gorengan

Makanan yang digoreng membutuhkan waktu lama untuk dicerna. Itu artinya lambung harus menggunakan banyak asam untuk memecahnya.

Ditambah lagi, makanan berlemak tinggi menyebabkan tubuh melepaskan garam empedu dan hormon yang disebut kolesistokinin, yang merelaksasi sfingter esofagus bagian bawah, atau LES, sehingga lebih banyak asam yang naik ke esofagus.

Untuk mengurangi refluks, hindari pilihan makanan yang digoreng seperti ayam goreng, kentang goreng, dan steak mozzarella.

2. Jeruk

Buah jeruk yang kaya akan kalium, vitamin C, dan serat sangat baik untuk kesehatan secara keseluruhan. Namun, untuk penderita asam lambung atau GERD, jeruk dapat menimbulkan masalah.

Asam dari jeruk dapat mendorong lambung untuk menghasilkan asam berlebih. Cobalah untuk tidak mengonsumsi lemon, jeruk nipis, jeruk, dan jeruk bali saat refluks kambuh.

3. Cokelat

Cokelat diketahui baik untuk kesehatan. Namun, konsumsi makanan tersebut secara berlebihan bisa menyebabkan gejala penyakit asam lambung kambuh kembali, bahkan memperburuk gejala yang muncul.

Efek mengonsumsi cokelat dapat melemaskan otot di katup kerongkongan, serta dapat memicu makanan dan isi lambung naik kembali sehingga membuat penderita asam lambung merasakan sensasi perih atau panas di dada serta leher.

4. Minuman Bersoda

Minuman bersoda dapat menyebabkan kembung. Ini tentunya membuat perut membesar dan memberi tekanan pada LES.

Tekanan yang lebih besar dapat menyebabkan lebih banyak kebocoran asam.

5. Kopi

Kandungan kafein pada kopi dapat merangsang produksi asam lambung berlebih, terutama jika jumlah yang diminum terlalu banyak. Selain kopi, Anda juga harus mengurangi konsumsi teh yang mengandung kafein.

6. Alkohol

Alkohol dapat memproduksi gas berlebih di lambung sehingga membuat perut kembung, heartburn, bahkan mengalami refluks asam lambung.

7. Makanan Pedas

Makanan pedas juga menjadi salah satu yang harus dihindari oleh orang yang punya penyakit maag dan masalah asam lambung.

Menurut studi tahun 2020, makanan pedas merupakan makanan pemicu yang paling umum dalam survei terhadap 100 pasien GERD, dengan 62% menyebutkannya sebagai pemicu utama.

8. Camilan Ultra-Olahan

Akhir-akhir ini, sains telah mengungkap banyak kelemahan dari makanan ultra-olahan atau makanan yang mengandung banyak zat aditif, pemanis, dan pewarna buatan. Meskipun tidak ada penelitian yang secara langsung menghubungkan makanan ini dengan refluks, penelitian menemukan bahwa pola makan tinggi lemak, garam, dan rempah-rempah (tiga unsur yang sering Anda temukan dalam camilan ultra-olahan) dikaitkan dengan peningkatan risiko GERD.

9. Tomat

Asam malat dan asam sitrat dalam tomat mendorong lambung untuk memproduksi lebih banyak asam, sehingga meningkatkan kemungkinan refluks. Selain tomat segar, makanan berbahan dasar tomat seperti saus tomat, tomat kalengan, dan saus spageti dapat merusak gejala GERD.

10. Teh Peppermint

Teh peppermint dikenal sebagai obat pencernaan setelah makan karena mengandung senyawa yang membantu menenangkan usus. Namun, dalam kasus ini, teh peppermint dapat memperburuk refluks asam karena dapat menenangkan LES hingga ke keadaan rileks yang memungkinkan asam masuk ke kerongkongan.

Cobalah teh kamomil atau jahe sebagai gantinya jika ingin sesuatu yang hangat untuk menenangkan perut setelah makan.

11. Jus

Sama seperti jeruk dan tomat yang cenderung memicu produksi asam, olahan jus dari buah ini juga demikian. Versi jus dari buah-buahan ini mempertahankan sifat yang sama yang memicu GERD seperti dalam bentuk utuhnya.

Jus jeruk asam, jus tomat, atau jus jeruk bali dapat memulai membuat asam lambung naik.

12. Daging Berlemak

Apa pun yang tinggi lemak memerlukan waktu panjang untuk dicerna, yang menyebabkan sistem pencernaan bekerja lebih keras dan menghasilkan lebih banyak asam. Itu termasuk daging berlemak seperti iga, ayam dengan kulit, atau daging sapi dengan banyak lemak.

13. Pizza

Meski lezat, pizza bisa menjadi ancaman tiga kali lipat bagi GERD dengan saus tomat asamnya, topping daging berlemak, dan kulit asin. Daripada memesannya dari jaringan restoran, buatlah pizza yang lebih ramah asam di rumah dengan kulit rendah sodium, saus putih atau minyak zaitun, dan topping protein rendah lemak.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penderita GERD & Asam Lambung Jangan Coba-Coba Konsumsi 13 Makanan Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular