
Leonardo DiCaprio Bangun Hotel Mewah di Israel, Netizen Geram

Jakarta, CNBC Indonesia - Aktor Hollywood Leonardo DiCaprio disebut berinvestasi dalam pembangunan sebuah hotel mewah baru di Israel. Proyek yang telah berjalan sejak 2018 ini telah mendapat lampu hijau dari Komite Perencanaan dan Pembangunan Distrik Tel Aviv untuk dibangun di kawasan marina Herzliya, dekat pesisir utara Tel Aviv.
Melansir The Jerusalem Post, hotel tersebut merupakan proyek kolaborasi antara Leonardo DiCaprio (yang memegang 10% saham), perusahaan properti Hagag Group, dan dua pengusaha asal Israel, Ahikam dan Lior Cohen. Setelah proses panjang bertahun-tahun, otoritas setempat akhirnya menyetujui perluasan hak bangun dari semula 10.000 meter persegi menjadi 51.000 meter persegi.
Hotel ini akan memiliki 14 lantai dan 365 kamar, serta fasilitas parkir bawah tanah seluas 8.000 meter persegi. Proyek ini juga disebut akan mengusung konsep ramah lingkungan.
Kendati begitu, seperti dilaporkan Sweden Herald, keputusan DiCaprio untuk berinvestasi di Israel memicu reaksi keras dari publik global. Ribuan komentar membanjiri media sosial, mengecam sang aktor karena terlibat dalam proyek di negara yang dituduh oleh banyak organisasi, termasuk kelompok hak asasi manusia Israel sendiri, melakukan genosida di Gaza.
"Boikot film-filmnya dan semua perusahaan yang mendukung mereka yang membunuh serta membuat rakyat kelaparan," tulis salah satu komentar di Instagram dikutip Sweden Herald di Jakarta, Kamis (31/7/2025).
Aktivis sekaligus penulis, Shaun King, juga turut mengkritik keputusan DiCaprio dan menyebutnya sebagai tindakan hipokrit. DiCaprio sendiri dikabarkan belum memberikan pernyataan resmi terkait kontroversi yang berkembang.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
